Yesus Sang Mesias dan Juruslamat kita
beribadah pada hari sabat layaknya orang-orang Yahudi penganut Yudaisme pada
zamannya, sebagaimana dikatakan, "Ia datang ke Nazaret tempat Ia dibesarkan, dan menurut kebiasaan-Nya pada hari Sabat Ia masuk ke rumah ibadat, lalu berdiri hendak membaca dari Kitab Suci" (Luk 4:16). Bukan hanya Yesus namun rasul-rasul Yesus mewartakan Injil di
sinagog tiap-tiap hari sabat sebagaimana dikatakan, "Dari Perga mereka melanjutkan perjalanan mereka, lalu tiba di Antiokhia di Pisidia. Pada hari Sabat mereka pergi ke rumah ibadat, lalu duduk di situ" (Kis 13:14. Band. Kis 13:27, 42, 44).
Thursday, November 2, 2017
IBADAH HARIAN GEREJA PERDANA
Tanpa pemahaman latar
belakang keagamaan Yudaisme Abad 1 Ms dan latar belakang kebudayaan Yahudi pada
zaman itu, maka kita akan kerap gagal memahami pesan-pesan yang tertulis dalam
Kitab Perjanjian Baru karena banyak rekaman percakapan yang sarat dengan idiom
Ibrani sekalipun dikisahkan dalam bahasa Yunani.
Bukan hanya percakapan
yang sarat dengan ekspresi Ibrani, idiom Ibrani atau dituliskan dengan sastra
Ibrani melainkan menggambarkan kehidupan sosial keagamaan Yahudi dan Yudaisme
Abad 1 Ms. Itulah sebabnya DR. David Stern menyarankan untuk mempelajari
teks-teks rabinik (Talmud dll) untuk memahami latar belakang kehidupan sosial
keagamaan Yahudi yang dituliskan dalam Kitab Perjanjian Baru sebagaimana
dikatakan, “Sudut pandang tradisional
rabinik merupakan elemen dasar untuk mendapatkan pengertian yang jelas mengenai
naskah Kitab Perjanjian Baru” (Jewish New Testament Commentary
JNTP, 1998, p. 33).