Sunday, October 9, 2016

TURUN KE DALAM DUNIA ORANG MATI


Saat saya masih kuliah strata satu teologi, saya berkenalan dengan sebuah kelompok persekutuan doa yang dipimpin oleh salah seorang pemimpinnya yang kerap melakukan “penginjilan arwah”. Dalil yang dipercayai pemimpin ini berdasarkan kisah Yeshua turun ke dalam dunia orang maut yang dilaporkan 1 Petrus 3:19-20). Benarkah saat Yeshua wafat tiga hari tiga malam beliau memberitakan Injil pada mereka yang telah wafat? Kata yang diterjemahkan “memberitakan Injil”, dalam naskah Yunani, ekeruzen dari akar kata keruzo yang artinya “mengumumkan”. 


Jika memberitakan, seharusnya digunakan kata euanggelizo. Ayat diatas, lebih tepat jika diterjemahkan, “…dan didalam Roh itu juga Dia pergi mengumumkan kepada roh-roh yang ada didalam penjara,…”. Apa yang dumumkan oleh Yesus? Pertama, ayat 18 memberikan penjelasan dalam naskah Greek, zoopoitheis de toi pneumati (yang telah menerima kehidupan dalam Roh). Kata zoe memberikan indikasi kehidupan yang kekal. DR. Harun Hadiwyono menjelaskan, “lebih tepat ayat ini diterangkan, bahwa peristiwa kenaikkan (Mesias) ke Sorga itu menjadi suatu proklamasi bagi jiwa yang tertawan” (Iman Kristen,1998: 338). Demikian pula dengan DR. Van Niftrik dan D.S. Boland menegaskan, “Bagaimanapun juga, bahwa ayat-ayat yang begitu gelap ini mungkin dapat menginsyafkan kepada kita bahwa arti kematian dan kemenangan (Mesias) itu meliputi semesta alam serta segala masa (Dogmatika Masa Kini,1967: 206). Kedua, Yeshua mengumumkan pada orang-orang mati bahwa diriNya akan menjadi Hakim Yang Adil (1 Ptr 4:6). Dalam terjemahan LAI, “Itulah sebabnya maka Injil telah diberitakan juga kepada orang-orang mati…”. 

Untuk memahami pernyataan dalam 1 Petrus 4:6, perlu dirunut pada ayat 5, yang dalam naskah Yunani tertulis, krinai zontas kai nekrous (menghakimi yang hidup dan yang mati). Meskipun dalam ayat 6 digunakan kata euanggelisthe (memberitakan), namun konteks Kabar Baik yang diberitakan atau diumumkan Yeshua, adalah mengenai diriNya sebagai Hakim diakhir zaman. DR. David Stern memberikan komentar terhadap 1 Petrus 4:6 sbb: “Menurut Yokhanan 5:21, Rm 2:16, Yeshua Sang Mesias adalah yang berdiri untuk menghakimi yang hidup dan yang mati. Inilah sebabnya  mengapa Dia memproklamasikan kepada mereka yang telah mati…(Jewish New Testament Commentary, 1992:755).

No comments:

Post a Comment